ASSALAMUALAIKUM WR. WB
Apakah di antara kalian yang membaca blog saya ini, ada yang mengetahui tentang
keluarga?? apakah keluarga hanya sebuah status sosial saja??apakah kalian
mengetahui teman itu apa?? Secara umum, bedanya keluarga dan teman adalah, ada
hubungan darah yang dekat antara anggota keluarga dan tidak ada hubungan darah
yang dekat antara teman. Kalau dibandingkan lagi, misalnya ada juga perbedaan
yaitu siapa yang menjadi keluarga tidak bisa kita pilih, tapi siapa yang
menjadi teman bisa kita pilih.
Kali ini saya akan membahas tentang keluarga menurut pengalaman dan
pandangan saya. Menurut saya keluarga tidak hanya sebatas Ayah, Ibu, Kakak,
Adik, maupun keluarga besar yang kita miliki. Menurut saya keluarga adalah
lingkungan tempat kita mengembangkan diri, tempat di mana kita belajar untuk
membentuk sebuah karakter, entah baik maupun buruk. Bagi saya, keluarga adalah
hal terpenting yang saya miliki, seperti teman, pacar, dan orang yang spesial menurut
kita, itu bisa di anggap sebagai keluarga. Karena keluarga adalah tempat
meluapkan isi hati kita, meluapkan emosi, tempat cerita, tempat kita mengadu.
Bahkan sebuah Organisasi, Kelompok, Komunitas juga termasuk dalam sebuah
keluarga. Hal yang di butuhkan dalam keluarga adalah rasa saling percaya,
saling membantu, rasa toleransi, tidak mengenal ras, suku, bangsa dan agama.
itu sebabnya mengapa keluarga sangat penting untuk mengembangkan potensi dan
sebuah karakter dalam diri kita.
Jika kalian merasa sendiri, atau sedang merasa banyak masalah, teman
adalah tempat terbaik untuk bercerita. karena hanya seorang teman atau sahabat
yang baik yang akan mendengar dan memberi solusi akan segala masalah yang kita
miliki. Tapi tidak semua teman itu baik kepada kita, ada teman yang mendukung
kita dalam melakukan hal yang positif ada juga teman yang menjerumuskan kita ke
hal negatif, jadi kita harus pintar-pintar untuk memilih sebagai teman kita.
Jika kita ingin memiliki banyak teman, kita harus bersikap baik, dan memiliki
toleransi yang tinggi tanpa memandang status sosial atau agama yang mereka
yakini.
Jadi
keluarga itu juga teman. Teman itu juga keluarga. Ini apabila definisi ada
tidaknya hubungan darah yang dekat diabaikan. Bukan berarti bila menjadi
keluarga atau teman dari seseorang, kita bisa bebas mengungkapkan segala hal. Justru
dengan itu per orang menjadi saling menjaga perasaan. Supaya tetap bisa ngobrol
bersama, supaya tetap bisa makan bersama, supaya tujuan yang mungkin lebih
mulia terwujud, ada banyak juga yang ditahan atau diikhlaskan hilang.
Alasannya, karena ketika sudah menjadi keluarga dan teman baik seseorang, kita
ikut senang kalau dia senang dan ikut sakit kalau dia sakit.. seperti satu
anggota badan.
Dengan
indahnya ukhuwah kebersamaan tersebut, sering juga kita merasa tidak mau
sendirian, tidak mau melepas enaknya punya keluarga atau teman. Tapi, memang
tidak bisa dipungkiri, suatu saat kita mati sendirian.
A Short Description about youself
Any feedback, questions or ideas are always welcome. In case you are posting Code ,then first escape it using Postify and then paste it in the comments
0 komentar: